Selasa, 29 Mei 2012

MASTUR BASI

Mastur melenggang ke kota,
membawa segudang mimpi dan selembar ijazah
merayu perusahaan asing dengan rayuan pulau kelapa
menelanjangi diri mempertontonkan kemaluannya, mastur diterima

Malu memegang gagang pacul sendiri yang kekecilan,
mastur mencoba peruntungan dengan gagang yang lumayan besar
katanya, katanya, punya asing jauh lebih besar
maka mulailah mastur bekerja

Meraba hutan lebat di sekitar selangkangan pertiwi
penuh gairah, tak peduli pertiwi meronta tak sudi
mastur beraksi, memperkosa sesuka hati
sayangnya bukan mastur yang ejakulasi

Bertahun memperkosa pertiwi, mastur nyalon jadi bupati
menebar janji ke sana ke mari demi terpenuhi segala ambisi
sayang seribu kali sayang, jangankan dipilih, mastur malah disoraki:
"mastur basi! mastur basi!"

2012


*) puisi ini dapat penghargaan di grup FB Penyair Freestyler

Tidak ada komentar:

Posting Komentar